hello

hello

Sabtu, 19 November 2011

Tulisan 2 #Pengantar Bisnis

Es teler 77



Sejarah

Es Teler adalah jenis minuman dingin berupa buah-buahan segar - nangka, alpukat dan kelapa, dengan racikan sirup istimewa yang membuat minuman ini asyik untuk dinikmati.
Pada tahun 1981, seorang Ibu bernama Murniati Widjaja memenangkan lomba membuat Es Teler di Jakarta. Bermula dari lomba inilah, timbul sebuah gagasan untuk membuka warung tenda sederhana di pelataran teras sebuah pertokoan (Duta Merlin, sekarang Carrefour Harmony) di kawasan Jakarta Pusat.

Warung sederhana dengan nama Es Teler 77 ini merupakan usaha keluarga yang ditangani langsung oleh Ibu Murniati sendiri bersama suaminya Trisno Budijanto, anak dan mantunya, Yenny Setia Widjaja dan Sukyatno Nugroho.

Pada tahun 1987, Sukyatno Nugroho mewaralabakan Es Teler 77 yang dengan ini merupakan usaha makanan cepat saji asli Indonesia pertama yang menerapkan sistem waralaba.

Mengikuti perkembangan tren gaya hidup, pada tahun 1994, seluruh gerai Es Teler 77 dipindahkan dari kios ke mal dan plasa. Kehadiran Es Teler 77 di arena pusat perbelanjaan modern ini memperluas wawasan kuliner Indonesia, di mana Es Teler 77 memperkenalkan konsep makanan cepat saji (fastfood) yang menyajikan makanan dan minuman jajanan populer Indonesia.

Setelah hampir tiga dasawarsa, Es Teler 77 terus berkembang dengan menyajikan produk makanan dan minuman dengan resep orisinil yang bermutu dan berkualitas kepada pelanggan di pelosok Indonesia dan juga mancanegara.

Dengan 180 gerai yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, Es Teler 77 bukan hanya meningkatkan citra makanan Indonesia di negeri sendiri tetapi juga memperkenalkan makanan Indonesia ke mancanegara. Saat ini Es Teler 77 dapat dikunjungi di Singapura, Malaysia dan Melbourne (Australia).

Hak 
Sejak 1987 Es Teler 77 telah pemasaran dan menjual waralabanya. Tujuannya adalah untuk memperluas bisnisnya di seluruh Indonesia dan negara lain di dunia. Dengan melakukan Es Teler 77 ini menawarkan peluang bisnis yang besar kepada orang-orang bisnis, ibu rumah tangga dan orang lain dari latar belakang yang berbeda untuk menjual Es Teler 77 produk menggunakan merek kami sudah sangat populer. Es Teler 77 akan memberikan strategi bisnis dan dukungan dari tim orang yang sangat berpengalaman yang telah terbukti berhasil selama 20 tahun. 

Investasi Waralaba 

Biaya waralaba: Rp 75.000.000, -
Waralaba Term: 5 tahun
Perkiraan investasi awal (tidak termasuk biaya waralaba): Rp 350.000.000, -
* Jumlah ini bervariasi sesuai dengan kondisi dan luas ruang toko.
* Investasi ini akan mencakup bengkel pemasangan dan dekorasi, peralatan dapur, meja makan dan kursi dll 
Biaya lain
Royalti: 4%
Pemasaran: 2% 

Pelatihan Staf
- 1 minggu di Es Teler 77 Training Centre
- 3 bulan di sebuah Es Teler 77 stopkontak 

Lokasi
Lebih disukai di Mal, Pusat Perbelanjaan, Supermarket 

Sumber : bursafranchise.com/es-teler-77.htm

Perjalanan usaha

1966: merantau ke Jakarta
1966 – 1978: berdagang barang impor kelontongan, biro jasa, pemborong bangunan
1979: pendiri salon anak-anak pertama di Indonesia – Eiffel Kinder Salon
1982: bersama keluarga mendirikan warung Es Teler 77
1987: Es Teler 77 diwaralabakan di Indonesia
1998: Es Teler 77 buka cabang internasional pertama di Singapura
2000: Es Teler 77 buka cabang di Melbourne, Australia
2010: Jaringan Es Teler 77 mencapai 180 gerai di Indonesia, 3 gerai di Singapura, 2 di Melbourne, Australia, 1 di Johor, Malaysia.

 

Visi dan Misi


- Visi Menjadikan mitra kerja Produksi dan Distribusi yang berkualitas kuat, handal dan terpercaya dalam melayani seluruh kegiatan usaha cabang Es Teller 77 di Indonesia maupun Mancanegara.

- Misi Menyediakan Produk dan Barang yang berkualitas, Menyediakan Produk dan Barang yang mencukupi, Menyediakan Produk dan Barang yang tepat waktu, Menyediakan Produk dan Barang dengan harga yeng bersaing, Memberikan layanan Distribusi yang memuaskan, Mendukung pengembangan usaha Es Teler 77.

- Strategi 
Bentuk one-to-one marketingkini banyak diaplikasikan oleh para pemasar. Secara garis besar, one-to-one marketingmempunyai keunggulan dan kelemahannya sendiri. Berikut ini adalah sedikit ulasannya.

One-to-one marketing terdiri dari 2 bentuk, yakni Personalization dan dancustomization. 

1. Personalization 
Personalization terjadi ketika perusahaan mengambil keputusan marketing mix yang sesuai, berdasarkan dengan kumpulan data pelanggan yang telah diperoleh. Personalization mempunyai beberapa keunggulan, antara lain kepuasan pelanggan yang lebih tinggi dan laba yang juga lebih tinggi. Kepuasan diharapkan akan meningkat, karena perusahaan melakukan marketing mix yang relevan dengan data pelanggan. Namun, Personalization juga memiliki beberapa kelemahan. Pertama, adalah kekhawatiran menyerang privasi orang. personalization adalah mengumpulkan data dan memanfaatkan data yang diperoleh. Kedua, personalization ini cukup mahal, karena membutuhkan data dan software yang mahal untuk melakukannya karena tergantung pada keakuratan personalization itu sendiri. Misalnya, apakah Amazon merekomendasikan buku tertentu kepada orang yang tepat? Tentunya ini sulit untuk dipastikan. 

Contoh personalization antara lain adalah: 
● Rekomendasi buku dan musik yang sesuai dengan profil pribadi pelanggan dari Amazon.com.
● e-Bay yang dapat melihat tren penggunaan user dan sejarah pencarian yang dilakukannya, sehingga system dapat mengeluarkan link yang relevan dengan sejarah pencarian user. 
● Search engine seperti Google atau AltaVista menganalisa jenis pencarian yang dilakukan oleh user. Sehingga, ketika user mencari topic yang serupa, search engine dapat merespon secara lebih cepat.

2. Customization
Customization adalah ketika pelanggan secara proaktif memilih satu elemen marketing mix atau lebih bagi mereka. 
Jika Amazon merupakan contoh yang terbaik untuk praktik personalization, maka untuk customization, Dell adalah yang memegang peran utama dalam industri computer. Dell memungkinkan user untuk memesan komputer secara custom-made atau sesuai pesanan. customization adalah yang menjadikan Dell sebagai salah satu pemain utama di industri PC. 
Manfaat utama yang diperoleh dari customization adalah kepuasan pelanggan yang lebih besar. Mengapa? Karena pada customization, order dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan. Sehingga, ketika pelanggan memperoleh hasil pesanan yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasinya, maka mereka akan puas. 
Salah satu keunggulan potensial yang ditawarkan oleh customization adalah memberikan diferensiasi produk tersendiri. Pada beberapa industri yang tingkat persaingannya tinggi, misalnya restoran, perbankan, apparel, hingga computer, diferensiasi produk sulit untuk dicapai. Melalui customization, maka suatu produk akan memiliki diferensiasi produk tersendiri yang unik. Dell, misalnya, merajai bisnis PC karena keunggulan mereka dalam custom-made. 
Namun, customization juga memiliki kelemahan, yakni pada biaya. Tentunyacustomization memicu biaya yang lebih besar. Sepatu Adidas yang customized, misalnya, biayanya 30 persen lebih tinggi dibandingkan dengan yang standar.
Kunci sukses es teller 77



Bersamaan dengan perkembanganbisnisnya, pada tahun 2007 Sukyatno kembali ke hadapan Yang Maha Esa. Kesederhanaan dan kerjakerasnya dalam mengembangkan usaha, kini dilanjutkan oleh salah satu anaknya yaitu Andrew Nugroho selaku direktur PT. Top Food Indonesia. Berkat komitmen para pengelola bisnis ini, sekalipun menghadapi persaingan dagang yang cukup ketat dengan bisnis franchise makanan asing maupun franchise lokal yang saat ini banyak bermunculan. Es teller 77 terus berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para konsumennya. Ini dibuktikan dengan adanya inovasi baru dari es teler 77 yang mengenalkan menu makanan terbarunya antara lain gado – gado, rujak buah, mie kangkung, dan nasi goreng buntut. Andrew sengaja mempertahankan menu tradisional yang tidak asing bagi lidah orang Indonesia, agar masyarakat yang masuk pertokoan masih bisa menemukan menu tradisional yang mereka gemari.
Disamping itu untuk meningkatkan loyalitas konsumen terhadap es teler 77, Andrew juga memberikan fasilitas kartu member bagi para pelanggannya. Dengan kartu klub juara yang diluncurkannya, pelanggan berhak memperoleh diskon makanan dan minuman yang ada di seluruh gerai es teler 77.
Atas kerjakeras dan perjuangan keluarga Sukyatno dalam mengembangkan bisnisnya, berbagai penghargaan pun pernah diterimanya. Kesuksesan es teller 77 dalam mengembangkan bisnis franchisenya, menjadi motivasi besar bagi semua orang. Semoga kisah profil pengusaha sukses es teler 77, dapat menjadi inspirasi bagi calon pengusaha maupun para pengusaha yang sedang merintis bisnisnya. Salam sukses.


Keuntungan Menjalankan Bisnis Waralaba

1.      Konsep bisnisnya sudah jelas dan dibantu dengan adanya Pelatihan sehingga bisnis berjalan sesuai dengan konsep atau sesaui dengan produk utama.
2.       Menjalankan konsep bisnis yang sudah jalan dan dikenal oleh masyarakat
3.      Kontrol bisnis sudah dibantu oleh system
4.      Bisa konsultasi dengan penyedia waralaba setiap kendala yang diahadapi di lapangan
5.      Pengembangan bisnis dipikirkan juga oleh penyedia waralaba

Kerugian Menjalankan Bisnis Waralaba

1.      Rugi Ketika salah memilih waralaba karena di awal kita telah menyetorkan uang franchise fee yang nilainya cukup besar
2.       Keuntungan yang didapat sebagian penyedia waralaba menetapkan bagi hasil
3.       Sebagian penyedia waralaba tidak banyak membantu dalam mengembangkan bisnis, mereka hanya memberikan konsep, mentrasfer konsep tetapi mereka tidak bertanggung jawab terhadap kesuksesan bisnis, mereka lepas tangan terhadap perjalanan bisnis selanjutnya.
4.      Jika bisnis utama mendapat masalah maka akan berpengaruh terhadap bisnis waralaba yang lainnya.

Oleh karena itu ketika kita memutuskan untuk menjalankan bisnis waralaba maka kita harus pelajari benefit dan support apa yang diberikan oleh penyedia waralaba, peran yang diberikan oleh penyedia waralaba harus besar dan kita memang sangat membutuhkannya karena kita memang tidak bisa melakukannya sendiri dan tidak punya pengalaman terhadap bidang tersebut.

Sumber : http://www.cashinvestasi.com/2011/04/keuntungan-dan-kerugian-menjalankan.html

Dampak positif franchising bagi perekonomian Indonesia

  1. Lapangan pekerjaan banyak
  2. Indonesia mendapat keuntungan dari pajak
  3. Menghemat waktu
  4. Bantuan manajemen dan teknik
  5. Diskon yang di peroleh dari skala ekonomi

Dampak negatif franchising bagi perekonomian di Indonesia

  1. Lahan semakin sempit
  2. Daya saing franchising local menjadi susah/ketat
  3. Konsumen lebih memilih franchising asing


Sumber :



Kamis, 10 November 2011

TULISAN 1 #Pengantar Bisnis




Membangun suatu Perusahaan

Secara umum ada tiga cara untuk memasuki perusahaan dan menjadikannya sebagai hak milik.Ketiga cara tersebut adalah :
1.     Membeli perusahaan yang telah dibangun
2.     Memulai Perusahaan Baru
3.     Membeli hak lisensi (Franchising/waralaba)

1. Membeli perusahaan yang telah dibangun

Membeli perusahaan yang telah dibangun dapat memberikan sejumlah keuntungan bagi pihak pengambil alih seperti terkait dengan lokasi perusahaan, evaluasi kinerja perusahaan, efisiensi usaha/waktu, maupun efisiensi dalam biaya pendirian.
Pada umumnya, seseorang lebih memilih membeli perusahaan yang telah dibangun daripada membangun perusahaan baru karena mereka sudah berpengalaman dan berdasarkan fakta yang ada dirasakan bahwa lokasi perusahaan telah terjamin dan menguntungkan. Jadi, menghemat biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk kelayakan lokasi.
Dalam kaitannya dengan pengambilalihan atas pertimbangan kinerja perusahaan, tentunya pihak pengambil alih telah memperhitungkan kemampuan perusahaan atas dasar catatan-catatan pelaksanaan yang nyata yang dipelajari sehingga dapat dilakukan penilaian tentang kesehatan perusahaan (misalnya catatan mengenai utang pajak, laporan keuangan yang diaudit, pembukuan penjualan, urusan dengan pengadilan, dan sebagainya).
Dengan mengambil alih perusahaan yang telah dibangun, berarti telah tersedia modal, teknologi, tenaga kerja, dan bahkan pelanggan. Bilamana ketersediaan semua itu disertai dengan kemampuan yang memadai, maka pelaksanaan operasi produksi dapat langsung dijalankan sesegera mungkin setelah pengambilalihan selesai. Dalam hal ini pihak pengambil alih tidak perlu lagi menunggu modal dan peralatan untuk memulai operasi seperti halnya pada perusahaan yang baru dibangun.
Biasanya, suatu perusahaan tersebut dijual karena pemiliknya ingin mengundurkan diri atau karena suatu kebutuhan mendesak. Pada kasus-kasus seperti ini, biasanya harga yang ditawarkan relatif lebih murah, sehingga pengambilalihan dapat berarti suatu penghematan.
Contoh : Wom Vinance, Aca Asuransi, PT Adira Dinamika Multifinance, dll.

2. Memulai Perusahaan Baru

Memulai perusahaan baru merupakan upaya yang menguntungkan bila tak ada kemungkinan membeli perusahaan yang sudah dibangun atau pembelian perusahaan yang sudah ada itu di perhitungkan tidak menguntungkan (karena perusahaan yang akan di ambil alih dinilai tidak sehat, operasionalnya tidak efisien, pasarnya tidak memadai, pekerjaannya tidak kompeten, peralatan dan teknologinya sudah ketinggalan zaman, dan sebagainya).
Pembuatan perusahaan baru memungkinkan pemilik untuk memilih lokasi, seleksi dalam rekrutmen tenaga kerja, pemilihan merek dagang, teknologi, jenis peralatan, dan sebagainya. Dengan cara ini, efisiensi operasional yang baru dapat dicapai setelah beberapa waktu mendatang. Tetapi, dengan tenaga dan semangat baru, diharapkan hasil yang dicapai akan lebih baik.
Contoh : Hotel Hilton atau Hotel Sultan, General Electric, IBM, PT Astra International Tbk, dll.

3. Membeli Hak Lisensi (Franchising/Waralaba)

Pembelian hak lisensi (franchising) dapat merupakan suatu keuntungan tersendiri karena adanya kerjasama antara si pembeli hak lisensi (franchisee) dengan pihak yang hak lisensinya di beli (franchisor). Dalam franchising terjadi hubungan bisnis yang berkesinambungan antara franchisee dengan franchisor. Franchising merupakan suatu persatuan lisensi menurut hukum antara suatu pabrik (manufakturing) atau perusahaan yang menyelenggarakan, dengan penyalur (dealer) untuk melaksanakan kegiatan. Dengan franchising, perusahaan seolah-olah menjadi bagian dari suatu rangkaian yang besar, lengkap dengan nama, produk merek dagang, dan prosedur penyelenggaraan standar.
Sistem waralaba (franchising) sendiri dimulai dengan apa yang disebut "Product Franchise" (waralaba produk),yang lebih merupakan suatu keagenan seperti keagenan Mesin Jahit Singer, Keagenan Sepatu Bata, dan sebagainya. Pada perkembangan selanjutnya, waralaba produk ini kemudian populer melalui "Bussiness Format Franchising" (sistem waralaba format usaha).
Contoh : Holland Bakery, Es Teller 77, KFC, Texas Fried Chicken, Hard Rock Cafe, Pizza Hut, Coca Cola, Ayam Goreng Ny. Suharti, Mc. Donald, Alfamart, dsb.

Tipe-tipe Franchising

Dalam praktek pelaksanaannya, dijumpai adanya beberapa jenis franchising, yaitu:
  • Trade name franchising, Dalam hal ini, franchise memperoleh hak untuk memproduksi.
  • Product distribution franchising
  •  Franchisee memperoleh hak untuk distribusi di wilayah tertentu, misalnya soft drink, cosmetics.
  • Pure Franchising/Business format

Dalam hal ini franchisee memperoleh hak seluruhnya, mulai dari trademark, penjualan, peralatan, metode operasi, strategi pemasaran, bantuan manajemen dan teknik, pengendalian, kualitas, dan lain-lain.

Keuntungan bisnis franchising:
  • Pengalaman dan faktor sukses
  • Bantuan keuangan dari franchisor
  • Brand name dan reputasi
  • Bisnis sudah terbangun
  • Standarisasi mutu
  • Biaya produksi rendah
  • Kesiapan manajemen
  • Bantuan manajemen dan teknik
  • Profit lebih tinggi
  • Perlindungan wilayah
  • Memperoleh manfaat market research & product deveploment
  • Risiko gagal kecil
  • Franchisor memberikan bantuan berupa:
a.      Pelatihan manajemen dan staf serta rekrutmen karyawan
b.     Pemilihan dan pengkajian lokasi
c.      Rancangan fasilitas dan rencana bangunan
d.     Spesifikasi peralatan dan produk
e.      Dukungan promosi dan iklan
f.       Bantuan pada pembukaan franchise
g.      Bantuan dalam pendanaan
h.     Pengawasan yang berlanjut

Kerugian-kerugian franchising :
  • Program pelatihan franchisor terkadang jauh dari harapan
  • Franchisor hanya sedikit memberikan kebebasan

 
Secara umum keuntungan bagi franchisor adalah:
  • Usaha berkembang dengan investasi kecil
  • Adanya pengembangan outlet
  • Memperoleh orang yang lebih gigih
  • Diskon yang diperoleh dari skala ekonomi
  • Memperoleh masukan yang lebih customerized


Sumber :

Pengantar Bisnis ( M. Fuad, Christine H, Nurlela, Sugiarto, Paulus Y.E.F ).,